Senin, 30 Maret 2009

Nasehat Bapak H. Abdul Karim Sutopo

Kamis, 26 Maret 2009 | 21.00
Masjid : Baiturrahman

Bapak H. Abdul Karim Sutopo. Dan saya meringkas beberapa hal dari nasehat yang disampaikan oleh beliau, di baca sampai selesai ya…!!

Allah telah melimpahkan banyak nikmat kepada semua manusia, nikmat sehat, nikmat longgar, dan nikmat2 lainnya yang InsyaAlloh jika anda hitung tidak akan bisa.
Tetapi Allah memberikan nikmat hidayah yang tidak semua manusia mendapatkannya, Alloh hanya memberi hidayah pada orang2 yang di cintai Nya.

Alloh mempunyai 100 nikmat, yang 1 di turunkan di dunia, dan yang 99 ada disisi Alloh (Akhirat). Yang mana 1 rahmat itu, bisa membuat seluruh makhluk hidup dari yang pertama sampai yang terakhir bisa mendapatkan nikmat2 Alloh, sehingga mereka semua bisa berkasih sayang.
Dari manusia yang pertama yaitu Nabi Adam sampai yang terakhir…
Dari hewan yang pertama sampai yang terakhir…
Mereka semua bisa mendapatkan nikmat Alloh, sehingga mereka semua bisa saling menyayangi, saling berbagi. Semua itu baru 1 nikmat dari Alloh.
Bagaimana dengan yang 99? Betapa nikmatnya dan bagaimana indahnya 99 nikmat itu, jikalau dengan 1 nikmat saja, Alloh bisa membuat bumi ini indah.

Tapi, ketika sedikit nikmat yang di cabut dari kita, entah dari segi jasmani atau rohani, segi fisik atau mental, atau segi harta, kita merasa betapa besarnya nikmat yang di ambil oleh Alloh dari kita…
Padahal itu sebagian dari 1 nikmat dari Alloh…
Gambaran dunia dan akhirat, yaitu seperti kita mencelupkan jari ke dalam lautan yang luas. Air yang menempel di jari adalah dunia, sedangkan laut yang luas adalah akhirat.
Subhanallah…

Hakekat hidup di dunia, Alloh telah berfirman:
“Tidak diciptakan jin dan manusia kecuali hanya untuk menyembah padaku”
Jadi jin dan manusia diciptakan di dunia hanya untuk beribadah kepada Alloh, tidak untuk bersenang-senang, berfoya-foya dll.
Kita lahir bukan kehendak kita,
Kita mati bukan kehendak kita,
Kita hidup bukan kehendak kita.
La kehendak siapa? Ya Alloh, Alloh yang menciptakan kita.
Maunya koq hidup terus, ya ga bisa…!!
Semua sudah ada yang mengatur, kita tinggal menjalani dengan sebaik-baiknya dan sak pol kemampuan.

2 ekor ayam,
Yang 1 disembelih dengan mengucapkan “Bismillah”, kemudian dimasak, hasilnya enak dan halal.
Sedangkan yang 1-nya disembelih dengan mengucapkan “Merdeka”, kemudian di masak, hasilnya haram dan dosa.

Nabi Adam mempunyai jatah umur 1000 tahun, di berikan pada Nabi Ayub 40 tahun,
Kemudian saat Nabi Adam akan dicabut nyawanya oleh malaikat, beliau menolak karena hidupnya masih 40 tahun lagi. Malaikat pun berkata,”Lo, kan yang 40 tahun sudah engkau berikan kepada Nabi Ayub, lupa ya nabi..??( Kurang lebih seperti itu )

Gambaran tersebut, bahwa Nabi Adam ketika akan dicabut nyawanya masih bisa menyangkal, tapi kalo kita???
Jezz…tanpa basa-basi malaikat Izro’il mengambil nyawa kita, entah sedang dalam keadaan apapun.

Nabi Muhammad, ketika selesai sholat dhuhur langsung bergegas pulang, kemudian ada seorang sahabat heran terhadap kelakuan Nabi.
Lantas sahabat menghampiri Nabi dan bertanya, “ Ya rosullullah, mengapa setelah sholat dhuhur tadi, anda langsung bergegas pulang padahal biasanya do’a2, dzikir2, ada apa Nabi??…”
Nabi menjawab,” Aku ingat, bahwa di dalam rumahku masih ada emas yang belum ku bagikan.”
Betapa mulia apa yang dilakukan oleh Nabi Muhammad, apakah di daerah anda ada orang yang seperti itu? InsyaAlloh belum ada…

Kurang lebih nasehat dari bp. H.Sutopo seperti itu, seharusnya masih ada beberapa hal yang disampaikan, seperti 4 tali keimanan. Tapi saya lupa mencatat karena saking asyiknya mendengarakan bukan asyik tidur…
Untuk itu kita harus selalu tetap pada keimanan, bisa sabar dan bersyukur terhadap apa2 yang diberikan oleh Alloh.
Read More..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar